VAKSIN DOSIS KE DUA BAGI LANSIA DESA KRETEK, KEPALA PUSKESMAS MENGINGATKAN UNTUK TETAP MENERAPKAN PROTOKOL KESEHATAN SETELAH VAKSIN KE DUA
VAKSIN DOSIS KE DUA BAGI LANSIA DESA KRETEK, KEPALA PUSKESMAS MENGINGATKAN UNTUK TETAP MENERAPKAN PROTOKOL KESEHATAN SETELAH VAKSIN KE DUA
KRETEK-Tahapan Vaksinasi Lansia untuk dosis ke-2 Desa Kretek. Kegiatan dilaksanakan pada 27/5, berlokasi di Halaman Puskesmas Rowokele.
Petugas vaksinasi berasal dari Tenaga Kesehatan Puskesmas Rowokele dengan pengamanan dari TNI-Polri Rowokele.
Jumlah Vaksin yang tersedia ada 121 vial, digunakan sebanyak 11 vial, dan sisa sebanyak 110 vial.
Kehadiran peserta pada vaksinasi kali ini cukup banyak dengan presentase kehadiran mencapai 98% dari 127 sasaran.
Hadir 126 orang dari 127 undangan dan hanya 1 orang yang tidak hadir karena alasan kesehatan.
Terdapat 118 orang yang berhasil diimunisasi dari 126 yang hadir pada vaksinasi kali ini dengan 8 orang ditunda karena alasan kesehatan yang tidak memenuhi untuk dilakukan vaksinasi.
Rincian perserta yang telah di vaksin dosis ke-1 terdapat 2 lansia, pelayan publik sebanyak 2 orang, dan untuk dosis ke-2 terdapat 111 lansia dan 3 pelayan publik.
Selama berjalannya vaksinasi sampai tahap observasi untuk laporan "KIPI NIHIL" dan berjalan lancar.
Dalam keterangannya dr. Aurin menyampaikan pentingnya dalam menerapkan protokol kesehatan walaupun sudah divaksinasi ke-2, karena menurut beliau vaksin bukan sebagai obat melainkan hanya sebagai pendorong pembentukan kekebalan spesifik pada penyakit covid-19 untuk meminimalisir gejala berat covid-19 yang dialami.
"Terimakasih untuk semua yang telah berpartisipasi, rentang waktu pembentukan imun sekitar 28 hari setelah vaksin ke-2, jangan lupa vaksin bukan obat dari covid-19 hanya saja dengan saudara divaksin dapat meminimalisir gejala berat covid-19, jadi kami mohon setelah ini untuk jangan kendor menerapkan prokes nggih" tutur dr.Aurin dalam penyampaian keterangannya kepada peserta vaksin, 27/5, Kamis Pagi.
Cara kerja Vaksin sendiri ialah dengan pemberian suatu antigen penyakit, biasanya berupa virus atau bakteri yang dilemahkan atau sudah mati, bisa juga hanya bagian dari virus atau bakteri.
Dimana tujuannya adalah untuk membuat sistem kekebalan tubuh mengenali dan mampu melawan saat terkena penyakit tersebut.
Ada beberapa manfaat dari vaksinasi bagi diri sendiri maupun lingkungan sekitar, yaitu menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat COVID-19, Mendorong terbentuknya herd immunity (kekebalan kelompok) dalam masyarakat, serta meminimalkan dampak ekonomi dan sosial di masyarakat.
Kegiatan dapat berjalan tertib serta dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.